• NOVEMBER 12, 2014
    • 0

    Pungutan Dinilai Tak Lazim

    JAKARTA—Pengenaan uang jaminan peti kemas impor oleh agen pelayaran nasional dinilai tidak lazim diterapkan di dunia pelayaran mana pun. Hal itu pun memunculkan pandangan adanya permainan akal-akalan dari agen pelayaran karena sebenarnya peti kemas telah diasuransikan bersamaan dengan asuransi kapal. Pengamat industri maritim dari The National Maritime Institute (Namarin) Siswanto Rusdi mengatakan pengenaan uang jaminan

    Read more
    • NOVEMBER 12, 2014
    • 0

    Aher: Rencana Induk Belum Sinergis

    BANDUNG—Pemerintah Provinsi Jawa Barat menilai rencana induk proyek Pembangunan Terpadu Pesisir Ibu Kota Negara/PTPIN atau tanggul raksasa masih belum terpadu. Gubernur Jabar Ahmad Heryawan atau yang akrab disapa Aher mengatakan tim PTPIN telah memaparkan sosialisasi hasil masterplan ke Pemprov Jabar. Menurutnya, pemaparan lebih banyak upaya menanggulangi banjir rob dan air darat di bagian utara Jakarta

    Read more
    • NOVEMBER 11, 2014
    • 0

    Lambannya Pengembalian Dikeluhkan Pengusaha

    JAKARTA—Perusahaan forwarder masih mengeluhkan lambannya waktu pengembalian uang jaminan peti kemas impor yang disetorkan kepada perusahaan pelayaran asing melalui agennya di dalam negeri. Ketua Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) DKI Jakarta Widijanto mengatakan asosiasinya masih banyak menerima keluhan anggota terkait dengan proses pengembalian uang jaminan peti kemas impor yang sangat lambat. Sejumlah perusahaan bahkan

    Read more
    • NOVEMBER 11, 2014
    • 0

    Studi Kelayakan Ditunggu

    JAKARTA—PT Pelindo II menyatakan rencana optimalisasi Pelabuhan Cirebon, Jawa Barat, melalui pengerukan kedalaman kolam dan alur serta pembangunan dermaga di tengah laut masih menunggu hasil studi kelayakan. Direktur Komersial dan Usaha Pengembangan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC Saptono mengatakan hasil studi kelayakan yang belum selesai membuat progres pembangunan dan optimalisasi Pelabuhan Cirebon belum

    Read more
    • NOVEMBER 11, 2014
    • 0

    Kapal Teras BRI Segera Beroperasi

    SURABAYA—Perusahaan galangan kapal, PT Dumas Tanjung Perak Shipyard, melakukan pemasangan lunas kapal Teras BRI di galangan kapal setempat di kompleks Pelabuhan Tanjung Perak. Direktur Jaringan dan Layanan BRI Suprajarto mengatakan kapal yang sedang dibangun merupakan salah satu layanan kantor bank di atas laut. Bila pembangunan lancar ditargetkan Februari 2015 bisa beroperasi. “Nantinya akan mengunjungi 8

    Read more
    • NOVEMBER 10, 2014
    • 0

    Kekosongan Hukum Segera Diatasi

    JAKARTA—Kementerian Perhubungan segera merevisi beleid yang mengatur pembatasan waktu penggunaan kapal berbendera asing pada sektor lepas pantai untuk mengatasi kekosongan hukum lantaran peraturan yang lama hampir kedaluwarsa. Aturan yang akan direvisi itu adalah Peraturan Menteri Perhubungan No. 10/2014 tentang Tata Cara dan Persyaratan Pemberian Izin Penggunaan Kapal Asing untuk Kegiatan Lain yang Tidak Termasuk Kegiatan

    Read more
    • NOVEMBER 10, 2014
    • 0

    Pengerukan Harus Dipercepat

    CIREBON—Optimalisasi proyek Pelabuhan Cirebon, Jawa Barat, melalui pengerukan harus cepat dilakukan karena masalah kedalaman dermaga sampai sekarang belum diselesaikan. Akibatnya, pelabuhan hanya bisa disinggahi kapal-kapal kecil. Dangkalnya dermaga pelabuhan yang dikelola oleh PT Pelindo II (Persero) tersebut menghalangi perusahaan agen pelayaran kesulitan membuka jasa, padahal pasar untuk transportasi laut di Cirebon telah terbentuk. Manager Operasi

    Read more