• AUGUST 29, 2014
    • 0

    Pebisnis Logistik Minta Dikurangi

    JAKARTA—Asosiasi Logistik Indonesia meminta agar pemerintahan terpilih segera mengurangi jumlah pelabuhan internasional di Indonesia karena pengurangan ini akan berdampak positif terhadap kenaikan produktivitas bagi pelabuhan domestik. Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) Zaldy Ilham Masita mengatakan untuk mendukung wacana penerapan tol laut atau konektivitas kelautan, pemerintah harus mengurangi pelabuhan internasional. “Dari sekitar 20 pelabuhan internasional,

    Read more
    • AUGUST 28, 2014
    • 0

    Produktivitas di Priok Bisa Terhambat

    JAKARTA—Dokumen equipment interchange receipt atau dukumen sah yang menerangkan kondisi fisik peti kemas secara detail, dinilai sulit diterapkan secara optimal pada terminal peti kemas Pelabuhan Tanjung Priok. Bila penerapan EIR benar-benar dilaksanakan, pebisnis khawatir hal itu akan mengganggu produktivitas atau kecepatan bongkar muat di dermaga. General Manager Pelabuhan Tanjung Priok Ari Henryanto mengatakan jika semua

    Read more
    • AUGUST 28, 2014
    • 0

    Revisi Beleid Dinilai Positif

    JAKARTA—Revisi beleid menyangkut perusahaan bongkar muat di pelabuhan dinilai positif karena bakal mendorong perusahaan bongkar muat menjadi pemain internasional. Revisi beleid yang dimakud adalah Peraturan Menteri Perhubungan No.14/ 2002 tentang Penyelenggara dan Pengusaha  Bongkar Muat Barang dari dan ke Kapal. Carmelita Hartoto, Ketua Umum Indonesia National Shipowners’ Association (INSA) mengatakan, revisi harus mampu mendorong perusahaan

    Read more
    • AUGUST 27, 2014
    • 0

    Kemenhub Masih Bimbang

    JAKARTA—Kementerian Perhubungan masih bimbang dalam memutuskan penaikan tarif layanan peti kemas atau container handling charge di tiga terminal di Pelabuhan Tanjung Priok karena rapor kinerja masing-masing terminal berbeda. Ketiga terminal yang dimaksud adalah Jakarta International Container Terminal (JICT), Terminal Mustika Alam Lestari (MAL), dan Terminal Peti Kemas (TPK) Koja. Bobby R. Mamahit, Dirjen Perhubungan Laut

    Read more
    • AUGUST 27, 2014
    • 0

    Dugaan Praktek Rente Diinvestigasi

    JAKARTA—Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok segera memanggil seluruh pemangku kepentingan di sektor jasa angkutan laut guna mendalami adanya dugaan praktik ekonomi rente yang merugikan para pengguna jasa di pelabuhan tersebut. Kepala Otoritas Pelabuhan (OP) Tanjung Priok Wahyu Widayat mengatakan para pihak yang akan di panggil tersebut di antaranya manajemen PT Pelindo II Tanjung Priok, PT Jakarta

    Read more
    • AUGUST 27, 2014
    • 0

    Keberadaan Penjaga Laut & Pantai Kian Mendesak

    JAKARTA—Keberadaan para penjaga laut dan pantai atau Indonesia Sea and Coast Guard dinilai kian mendesak untuk menjamin kepastian bisnis pelayaran di dalam negeri. Oentoro Surya, Komisaris Utama PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk. (APOL), Senin (25/8), mengatakan sejak Indonesia menjadi sebuah republik, Negara belum memiliki badan tunggal yang menjaga laut dan pantai. Untuk kondisi saat

    Read more
    • AUGUST 27, 2014
    • 0

    PAL Indonesia Serahkan KCR-60 M

    SURABAYA—BUMN galangan kapal PT PAL Indonesia (Persero) menyerahkan kapal cepat rudal (KCR) 60 Meter kepada TNI Angkatan Laut sesuai kontrak jual beli pemesanan kapal perang dari TNI AL pada 2011. Kepala Departemen Humas PAL Indonesia Bayu Witjaksono mengatakan KCR 60 M bernama KRI Tombak 629 itu akan diserahkan pada Rabu (27/8). Penyerahan dan peresmian KCR

    Read more